Long tail keyword merupakan kata kunci yang umumnya terdiri dari dua atau lebih kata, meskipun tetap spesifik. Kata kunci seperti ini masih memiliki volume pencarian rendah sehingga tidak memiliki persaingan ketat dalam meningkatkan rangking di Google SERP.
Tidak banyak orang menggunakan kata kunci yang panjang untuk mencari informasi yang dibutuhkan. Meski demikian, jenis keyword ini memiliki fungsi untuk mendapat traffic website menggunakan kata tertentu.
Penggunaan long tail keyword sendiri biasa digunakan untuk konten seperti jual beli, tutorial, pencarian toko, dan lainnya. Biasanya, kata kunci ini digunakan audiens ketika sudah mengetahui dengan pasti tentang informasi yang ingin dicari.
Banyak orang mengira bahwa jenis kata kunci untuk SEO web ini cukup panjang, padahal tidak selalu sepeti itu. Biasanya kewordnya hanya menggunakan dua atau tiga kata saja, namun dengan volume pencarian cukup rendah.
Manfaat Long Tail Keyword untuk Strategi SEO
Ada cukup banyak manfaat penggunaan kata kunci ini untuk mengoptimalkan strategi SEO pada website. Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika menggunakan kata kunci ini untuk meningkatkan strategi SEO.
1. Memberi Peringkat Short Tail Keyword
Dalam penggunaannya, pasti juga sudah termasuk short tail keyword juga, sehingga hal tersebut bisa membantu meningkatkan ranking di mesin pencarian. Tidak hanya meningkatkan ranking, hal tersebut akan membuat trafik organik lebih meningkat.
2. Mengoptimalisasi Strategi Web
Penggunaan long tail keyword juga bisa menjadi cara untuk mengoptimalisasi strategi website. Pembuatan website sendiri tidak terlepas dari blog atau konten yang membutuhkan penerapan artikel SEO agar lebih mudah ditemukan pengguna internet.
Ketika artikel menggunakan kata kunci panjang ini, maka akan lebih ditemukan sebab tidak populer digunakan dan sedikit persaingannya. Apalagi jika memastikan bahwa keywordnya sedang banyak dicari oleh pengguna internet.
Konten pada website yang menjawab kebutuhan keyword dari para pengguna internet tentu akan meningkatkan jumlah traffic. Sebab, konten yang sesuai kebutuhan akan lebih banyak dibuka dan dibaca.
3. Membantu Personalisasi Konten
Seperti penjelasan sebelumnya, umumnya long tail keyword hanya menggunakan dua atau 3 kata saja. Meski demikian, keywordnya juga bisa menggunakan hingga lebih dari empat atau lima kata deskriptif.
Penggunaan keyword yang panjang dan deskriptif akan membantu membuat konten sesuai kategori maupun layanan perusahaan. Hal ini menjadi salah satu strategi pemasaran efektif dalam meningkatkan jumlah penjualan produk.
4. Meningkatkan Conversion Rate
Conversion rate adalah presentase jumlah pengunjung dalam melakukan aktivitas tertentu pada sebuah laman web. Jika tingkat conversion rate tinggi, maka menunjukkan bahwa strategi pemasaran dan desain web telah berhasil.
Long tail keyword sendiri menjadi salah satu cara untuk meningkatkan conversion rate, sebab secara spesifik sesuai dengan kebutuhan informasi pengguna internet. Tidak hanya meningkatkan jumlah pengunjung, hal ini juga berpeluang pada hasil penjualan.
5. Mempersiapkan Kemungkinan Tren Mendatang
Keyword panjang ini bersifat komunikatif, sehingga bisa menjadi unsur penting pada strategi SEO pada website. Apalagi, algoritma terbaru Google bertujuan mempelajari proses bahasa alami serta maksud dari pencariannya.
Tidak hanya itu saja, asisten suara akan memprioritaskan hasil-hasil yang menyertakan kata kunci ini pada kontennya. Hal inilah yang membuat konten atau website akan memiliki peluang lebih besar pada rekomendasi search engine.
Mengoptimalkan SEO pada konten website perlu memperhatikan beberapa hal, salah satunya adalah penggunaan kata keyword. Penggunaan long tail keyword bisa menjadi pilihan sebab memberikan cukup banyak manfaat untuk perkembangan website.